![]() |
Makan "Fast Food" Selama Seminggu, Ini yang Terjadi |
Dalam film dokumenter berjudul Super Size Me, seorang
sutradara Morgan Spurlock menunjukkan apa yang terjadi apabila ia hanya makan
junk food setiap hari selagi sebulan di tahun 2004.
Dengan jelas ditunjukkan efek yang dirasakan tubuhnya
dampak pola makan tak sehat tersebut, mulai dari kenaikan berat badan,
dismanfaat seksual, serta mood swing.
Meski sekarang tak sedikit gerai fast food yang
meningkatkankan kata "lebih sehat" pada opsi menunya, tapi mengasup
junk food setiap hari berarti kami menimbun kalori, gula, serta lemak.
Lantas, apa yang terjadi apabila kami hanya mengasup junk
food saja selagi satu minggu penuh? Penulis di FEMAIL, Phoebe Jackson Edward
(24), membuktikan bahwa 7 hari menjalani pola makan tak sehat itu telah membikin
kulitnya kusam serta pasti saja lemak di tubuhnya naik dua kali lipat.
Sebelum mengawali tantangan tersebut, Edward meperbuat
pemeriksaan kulit serta pengukuran lemak tubuh di suatu klinik.
Jenis junk food yang ia konsumsi mulai dari pizza, ayam
goreng, burger, sandwich, kentang goreng, sampai soft drink.
Pada hari keempat, Edward mulai merasakan mood-nya
menjadi tak stabil. Kulit mukanya juga sehingga berminyak, serta ia rutin
merasa kelelahan meski telah tidur cukup. Di hari keenam ia bahkan merasa level
energinya sangat rendah.
Seusai seminggu, ia mengaku tak mengetahuii dia lagi.
Konsentrasinya menurun jauh, serta ia menjadi cepat tersinggung serta tak
sabaran.
Perubahan pada kulitnya juga ia alami, tidak hanya
kulitnya yang makin berminyak, ia juga wajib keramas lebih tak jarang sebab
rambutnya sehingga lebih lepek.
Next
« Prev Post Previous
Next Post »
« Prev Post Previous
Next Post »